DEFINISI FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA
a.
Filsafat secara Umum
·
Menurut
kamus filsafat, secara etimologis, istilah filsafat berasal dari bahasa Yunani, Philo yang
artinya “to love” yaitu cinta, menyenangi, suka, sahabat. Sophia artinya
“wisdom” yaitu kebijaksanaan, kebenaran, ilmu pengetahuan. Dari dua kata itu
dapat diketahui bahwa filsafat artinya cinta, menyenangi, suka atau menjadi
sahabat kebijaksanaan, kebenaran dan atau ilmu pengetahuan (Noorsyam, 1986).
(Hanurawan,Fattah dkk. 2006)
·
Menurut
Poedjawijatna (1974:11) filsafat itu sejenis pengetahuan yang berusaha mencari
sebab yang sedalam-dalamnya bagi segala sesuatu berdasarkan pikiran belaka.
·
Hasbullah
Bakry (1971:11) mendefinisikan filsafat ialah sejenis pengetahuan yang
menyelidiki segala sesuatu dengan mendalam mengenai ketuhanan, alam semesta,
dan manusia sehingga dapat menghasilkan pengetahuan tentang bagaimana
hakikatnya sejauh yang dapat dicapai akal manusia dan bagaimana sikap manusia
itu seharusnya setelah mencapai pengetahuan itu.
·
Bertrand
Russel mendefinisikan filsafat sebagai the attempt to answer
ultimate question critically ( Park,1960:3 ), yang berarti tugas
filsafat adalah menjawab pertanyaan yang tinggi.
b.
Filsafat
Pendidikan Jasmani
Filsafat
pendidikan jasmani bertujuan mengarahkan guru pendidikan jasmani dalam
menetapkan keputusan dan tindakan yang dihadapi dalam pendidikan jasmani.
(Hakim, Uman. 2011. Aliran Filsafat Pendidikan Jasamani.
Sumbangan
unik dari pendidikan jasmani, yaitu :
1.
Meningkatkan
kebugaran jasmani dan kesehatan siswa.
2.
Meningkatkan penguasaan keterampilan
fisik.
3.
Meningkatkan
pengertian siswa dalam prinsip – prinsip gerak serta bagaimana menerapkannya
dalam praktek.
NILAI
DASAR FILSAFAH PENDIDIKAN JASMANI
Filsafat dalam
Pendidikan Jasmani
1. Menjelaskan makna, hakikat, pentingnya, dan nilai dari pendidikan
jasmani.
2.
Menghasilkan
perbaikan dalam pelaksanaan pendidikan jasmani.
3.
Memberikan
arah bagi profesi pendidikan jasmani.
4.
Menjelaskan
hubungan antara pendidikan jasmani dengan pendidikan umum.
c.
Filsafat Olahraga
Filsafat Olahraga
merupakan pemikiran tentang keterlibatan manusia dalam aktivitas jasmani.
Mengkaji pendidikan jasmani dan olahraga dari berbagai posisi pemikiran
filsafat akan mendukung penjelasan dan pemahaman tentang sifat, nilai, tujuan,
dan cakupan pendidikan jasmani dan olahraga. Seperti filsafat lainnya, dalam olahraga ada beberapa
konsep yang perlu dikaji secara mendalam. Konsep ini bersifat abstrak. Walau
kita tahu bahwa konsep ini abstrak, tetapi didalam konsep ini ada makna
tertentu, walau perbedaan makna pada setiap individu berbeda-beda tentang ini.
d.
Kesimpulan
1.
Filsafat Secara Umum
Dari beberapa penjelasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa filsafat
adalah pemikiran yang sangat mendalam untuk menggali makna dari kanyataan yang
sudah ada dan bagaimana menyikapi pemikiran tersebut menggunakan akal pikiran.
2.
Filsafat Pendidikan Jasmani
Dari beberapa penjelasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa filsafat
pendidikan jasmani adalah sebuah pemikiran yang mendalam tentang
pendidikan jasmani yang tujuannya mengarahkan guru pendidikan jasamani dalam
mengambil keputusan dalam kegiatan pembelajaran pendidikan jasmani guna
mencapai tujuan pembelajaran.
3.
Filsafat Olahraga
Dari beberapa penjelasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa filsafat
olahraga adalah pemikiran mendalam tentang keterlibatan seseorang
dalam kegiatan olahraga atau aktivitas jasmani yang didalamnya juga mengkaji
tentang aspek mental.
B.
Defini Olahraga Prestasi
Olahraga Prestasi adalah kegiatan
olahraga yang dilakukan dan dikelola secara profesional dengan tujuan untuk
memperoleh prestasi optimal pada cabang-cabang olahraga. Atlet yang
menekuni salah satu cabang tertentu untuk meraih prestasi, dari mulai
tingkat daerah, nasional, serta internasional, mempunyai syarat memiliki
tingkat kebugaran dan harus memiliki keterampilan pada salah satu cabang
olahraga yang ditekuninya tentunya diatas rata-rata non atlet. Untuk mencapai
prestasi tentunya harus tetap berlatih
Seperti yang tercantum pada (UU Nomber 3 Tahun 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional ) Olahraga Prestasi adalah olahraga yang membina dan mengembangkan olahragawan secara terencana, berjengjang, dan berkelanjutan melalui kompetisi untuk mencapai prestasi dengan dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi keolragaan. Olahraga prestasi dapat dicapai dengan pesiapan yang matang dan memerlukan proses yang baik.
Seperti yang tercantum pada (UU Nomber 3 Tahun 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional ) Olahraga Prestasi adalah olahraga yang membina dan mengembangkan olahragawan secara terencana, berjengjang, dan berkelanjutan melalui kompetisi untuk mencapai prestasi dengan dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi keolragaan. Olahraga prestasi dapat dicapai dengan pesiapan yang matang dan memerlukan proses yang baik.
C.
Definisi Olahraga Rekreasi
Banyak
pendapat dari para ahli yang menafsirkan apa pengertian dari olahraga rekreasi.
Berikut ini penjelasannya:
·
Menurut Kusnadi (2002:4)
Pengertian Olahraga Rekreasi adalah olahraga yang dilakukan untuk tujuan
rekreasi.
·
Menurut Haryono (19978:10)
Olahraga rekreasi adalah kegiatan fisik yang dilakukan pada waktu senggang
berdsarkan keingginan atau kehendak yang timbul karena memberi kepuasan atau
kesenangan.
·
Menurut Herbert Hagg (1994) “Rekreational
sport /leisure time sports are form of physical activity in leisure under a
time perspective. It comprises sport after work, on weekends, in vacations, in
retirement, or during periods of (unfortunate)
unemployment”.Artinya Rekreational olahraga / olahraga rekreasi
adalah bentuk aktivitas fisik di waktu luang dibawah perspektif waktu.
Ini terdiri dari olahraga setelah bekerja, pada akhir pekan, dalam liburan, di
masa pensiun, atau selama periode (malang) pengangguran.
·
Menurut Nurlan Kusmaedi (2002:4)
olahraga rekreasi adalah kegiatan olahraga yang ditujukan untuk rekreasi atau
wisata.
·
Menurut Aip Syaifuddin (Belajar
aktif Pendidikan Jasmani dan Kesehatan SMP, Jakarta, Grasindo.1990) Olahraga
rekreasi adalah jenis kegiatan olahraga yang dilakukan pada waktu senggang atau
waktu-waktu luang.
Jadi
dapat kita simpulkan bahwa Olahraga Rekreasi merupakan aktivitas
olahraga yang dilakukan untuk penyegaran kembali jasmani dan rohani seseorang
yang dilakukan pada waktu senggang (leasuretime) dan bertujuan sebagai
rekreasi. Olahraga rekreasi dapat
dilakukan di indoor maupun outdoor. Olahraga rekreasi ini
disesuaikan dengan kegemaran dan kemampuan yang tumbuh dan berkembang sesuai
dengan kondisi nilai budaya masyarakat setempat. Tujuan program olahraga rekreasi
adalah untuk menginspirasi pertumbuhan pikiran, tubuh, dan jiwa melalui
kebugaran, masyarakat, dan fair play. (The goal of the Recreational Sports
program is to inspire growth of the mind, body, and spirit through fitness,
community, and fair play)
Manfaat dari melakukan olahraga rekreasi adalah...
1. Pengisi
waktu luang
2. lepas
lelah, kebosanan dan kepenatan
3. Sebagai
imbangan subsisten activity (kegiatan pengganti/pelengkap), contoh pendidikan
dan pekerjaan/bekerja
4. Sebagai
pemenuh fungsi sosial (fungsi sosial ini dilakukan untuk kegiatan berkelompok
serta rekreasi aktif).
5. Untuk
memperoleh kesegaran jasmani dengan olahraga yang menyenangkan
6. Memperoleh
kesenangan dengan cara berolahraga
7. Memperkenalkan
olahraga bahwa olahraga itu menyenangkan
Contoh dari olahraga
rekreasi adalah senam, jantung sehat, senam tera, BMX, taichi, skateboard,
inline skate, b-boy, hiking, climbing, golf, poco-poco, outbound (banyak sekali
macamnya), layang-layang, gasing, egrang, bakiak, gebuk bantal, Snorkeling
(selam permukaan) atau selam dangkal (skin diving), bersepeda,
paralayar, cabang panahan tradisonal (duduk) dan lain-lain.
Sasarannya yaitu untuk semua kalangan masyarakat, dan disesuaikan dengan usianya. Contoh, hiking dilakukan oleh anak usia dewasa bukan dilakukan untuk anak kecil. Dan untuk anak kecil dapat disesuaikan dengan gerak yang dibutuhkan usia anak kecil.
Sasarannya yaitu untuk semua kalangan masyarakat, dan disesuaikan dengan usianya. Contoh, hiking dilakukan oleh anak usia dewasa bukan dilakukan untuk anak kecil. Dan untuk anak kecil dapat disesuaikan dengan gerak yang dibutuhkan usia anak kecil.
Nama : Teguh Illahi
Widiyanto Budiman
NIM : 1500670
Mata Kuliah : Filsafat Pendidikan
Jasmani
Referensi :
haryadideni.blogspot.com/2013/10/olahraga-prestasi.html
Kamarudin. 2013. Azaz Filsafat Penjas dan
Olahraga. (Online) (http://kamarudin05.blogspot.com/2013/01/azaz-filsafat-penjas-dan-olahraga.html)
(Anonim. DASAR FILSAFAT PENDIDIKAN
JASMANI DAN OLAHRAGA. (Online)
(http://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&ved=0CCoQFjAA&url=http%3A%2F%2Fstaff.uny.ac.id%2Fsites%2Fdefault%2Ffiles%2FDASAR_FILSAFAT_PENJAS_%26_OR.pdf&ei=-aD-UN__C8rRrQfat4GICA&usg=AFQjCNFVAqrzjITYXmdHvtbrJoiUwlWLTg&bvm=bv.41248874,d.bmk)
Haq, Abdul. 2012.Filsafat Olahraga. (Online)
(http://blog.elearning.unesa.ac.id/abdul-haq-habibur-rohman/filsafat-olahraga
Lubis, Ibrahim. 2012. Etika Dan Moral Dalam
Pendidikan Jasmani Di Sekolah (Online) http://makalahmajannaii.blogspot.com/2012/09/etika-dan-moral-dalam-pendidikan.html
Comments
Post a Comment